Melongok salah satu situs iklan gratis ternama yang
khusus memasarkan produk pertanian dan peternakan, kening saya
berkerinyit. Bagaimana tidak, harga-harga yang ditawarkan salah satu
seller-nya sangat tak masuk akal. Saya langsung curiga bahwa ini adalah
penipuan. Apalagi si penjual tak menyertakan alamat yang jelas, hanya
nomor hape yang disediakan untuk berkomunikasi. Lagi pula, akun penjual
itu sama sekali baru, dibuat beberapa hari yang lalu, dengan nama akun
yang sepertinya salah ketik.
Penjual itu menuliskan bahwa ia menjual bawang
putih lokal kering jemur 3 hari seharga Rp5.000/kg, dan bawang merah
rp.2.500/kg. Stoknya masing-masing ada 100 ton. Padahal kemarin saya
beli bawang merah di grosir, harga dihitung RP23.000/kg. Dari mana pulak
si sontol*y* itu bisa jual barang serupa 10 kali lebih murah? Apalagi
lokasi dia katanya di Medan. Sedangkan di Berastagi saja pun, yang jelas
adalah sentra penghasil segala sayur mayur dan bumbu dapur, harga
bawang merah berkisar Rp17.500 (bawang merah bangkok) dan Rp21.000
(bawang merah jawa) per kg.
Kasus yang kedua lain lagi. Ada yang menjual
kulit manggis kering belum giling seharga Rp200.000 per lima ons.
Artinya Rp400.000 satu kg. Padahal, di belakang rumah saya kulit manggis
itu bertebaran di lobang sampah. Kalau mau cari satu goni, sebentar
saja. Dan kalau mau cari ke belakang rumah sepupu saya, 10 goni pun ada,
karena dia punya kebun manggis yang luas. Kalian bayar sajalah lima
ribu rupiah satu goni, pungut sendiri. Bawa goni yang besar, ya.
Ada lagi, yang iklan menjual pupuk NPK hanya
RP1.100/kg, atau RP55.000/karung isi 50 kg. Pemesanan dengan DP 60%,
sisanya setelah barang diantar. Padahal di pasaran harga pupuk NPK itu
sekitar Rp5.700/kg. Kalau NPK mutiara lebih mahal lagi.
Ada-ada saja cara orang mau menipu. Mereka
inilah yang bikin pembeli jadi kurang percaya pada perniagaan via
online. Padahal, masih banyak penjual online yang jujur dan bertanggung
jawab. Karenanya, jika menemukan penawaran barang dengan harga tak wajar, jangan tanggapi. Penipuan itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar